Bank of Bermuda 2022aa
The Bank of Bermuda is a financial services company that provides fund administration, asset management, custody, trust, and banking services to individuals and institutions. It was founded in the year 1889 and the group grew to cross seventeen of the world’s key financial and offshore centers that include Bahrain, Cayman Islands, Cook Islands, Dublin, Guernsey, Hong Kong, Isle of Man, Japan, Jersey, London, Luxembourg, New York, New Zealand, Singapore, South Africa, and Switzerland before to joining the HSBC Group’s Network in February 2004. The majority of the operations of the Bank of Bermuda in these overseas locations have been merged with HSBC offices. Today, the bank is one of the leaders in the financial services industry.
The Bank of Bermuda customer groups include Commercial Banking (CMB), Corporate Institutional Banking (CIB), HSBC Investment Bermuda (ISBM), Alternative Funds Services (AFS), Global Markets, Personal Financial Services (PFS), and HSBC Private Bank.
Commercial Banking (CMB) caters to the needs of all the Bank of Bermuda’s business clients through offering a full set of services to both multinational corporations and domestic companies. The services include everything from transaction banking and working capital amenities to specialized corporate risk management.
Corporate and Institutional Banking (CIB) caters to the bank’s largest international corporate clients with constant investment needs. This group works closely with group offices overseas, meeting the product and service needs of the largest and most complicated institutional clients through combining Bermuda-based international relationship management with global access to risk capital and financial solutions.
HSBC Investments Bermuda (ISBM) serves as the local arm of the HSBC Group’s international investment management business. This customer group continuously manages Bank of Bermuda’s mutual funds and also focuses on institutional asset management. The group provides reliable risk-controlled performance whilst delivering creative solutions to the Bank’s clients.
Alternative Fund Services (AFS) leads in international fund administration services for Multi Manager Fund, Absolute Return Funds, Fund of Funds, Hedge Funds, Emerging Market Funds, Private Equity, and Real Estate Funds. The highly skilled and motivated staff works proactively with emergent, institutional, and specialist managers to provide a variety of administration and custody services shaped to individual needs.
Global Markets is the bank’s world-class service that offers global presence combined with local accessibility to ensure that the Bank is completely placed to offer leading service to customers whether institutional, corporate, private, or government financing, risk, or investment needs.
Personal Financial Services (PFS) supplies a wide range of products and services to the Bermuda community, which includes credit cards, internet and telephone banking, debit/ATM cards, personal and consumer loans, savings accounts, mortgages and home equity loans, transaction/payment services, and investment and financial planning services.
HSBC Private Bank this division of the Bank of Bermuda offers full wealth management service that includes banking, portfolio, investment management services and trusts and has been serving fiduciary services to private clients since 1936.
The Bank of Bermuda offers the best financial services, products and advice in Bermuda, supported by the financial strength and international reach of HSBC Group, the Bank of Bermuda is the world’s local bank.
untuk
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan
yang
terjadi
pada
mereka
tiga
bulan
yang
lalu
membuatnya
merasa
sangat
bersalah
dan
terbebani.
Berusaha
untuk
meminta
maaf
pada
sang
kekasih,
Nott
berusaha
membuka
mata
batinnya
dengan
bekerja
mengurus
mayat
dan
diam-diam
mengoleksi
peninggalan
mayat
tersebut.
Ladda
Land
beriksah
mengenai
sebuah
keluarga
kecil
yang
baru
pindah
rumah
dari
Bangkok
ke
Chiangmai.
Sayangnya
di
rumah
barunya
tersebut
terjadi
berbagai
macam
kisah
menyeramkan,
termasuk
adanya
hantu
yang
terus
bergentayangan
dan
mengganggu
mereka.
Kehadiran
hantu
tersebut
tidak
hanya
mengganggu
namun
juga
menyebabkan
keretakan
dan
perselisihan
dalam
rumah
tangga
tersebut.
Film
yang
dirilis
pada
tahun
2011
ini
cukup
sukses
dan
berhasil
meraih
berbagai
macam
penghargaan
di
tingkat
internasional.
Terinspirasi
dari
mitos
yang
berkembang
di
Thailand,
Ghost
of
Mae
Nak
-2005
memang
sangat
seru
untuk
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan
untuk
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan
yang
terjadi
pada
mereka
tiga
bulan
yang
lalu
membuatnya
merasa
sangat
bersalah
dan
terbebani.
Berusaha
untuk
meminta
maaf
pada
sang
kekasih,
Nott
berusaha
membuka
mata
batinnya
dengan
bekerja
mengurus
mayat
dan
diam-diam
mengoleksi
peninggalan
mayat
tersebut.
Ladda
Land
beriksah
mengenai
sebuah
keluarga
kecil
yang
baru
pindah
rumah
dari
Bangkok
ke
Chiangmai.
Sayangnya
di
rumah
barunya
tersebut
terjadi
berbagai
macam
kisah
menyeramkan,
termasuk
adanya
hantu
yang
terus
bergentayangan
dan
mengganggu
mereka.
Kehadiran
hantu
tersebut
tidak
hanya
mengganggu
namun
juga
menyebabkan
keretakan
dan
perselisihan
dalam
rumah
tangga
tersebut.
Film
yang
dirilis
pada
tahun
2011
ini
cukup
sukses
dan
berhasil
meraih
berbagai
macam
penghargaan
di
tingkat
internasional.
Terinspirasi
dari
mitos
yang
berkembang
di
Thailand,
Ghost
of
Mae
Nak
-2005
memang
sangat
seru
untuk
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan
yang
terjadi
pada
mereka
tiga
bulan
yang
lalu
membuatnya
merasa
sangat
bersalah
dan
terbebani.
Berusaha
untuk
meminta
maaf
pada
sang
kekasih,
Nott
berusaha
membuka
mata
batinnya
dengan
bekerja
mengurus
mayat
dan
diam-diam
mengoleksi
peninggalan
mayat
tersebut.
Ladda
Land
beriksah
mengenai
sebuah
keluarga
kecil
yang
baru
pindah
rumah
dari
Bangkok
ke
Chiangmai.
Sayangnya
di
rumah
barunya
tersebut
terjadi
berbagai
macam
kisah
menyeramkan,
termasuk
adanya
hantu
yang
terus
bergentayangan
dan
mengganggu
mereka.
Kehadiran
hantu
tersebut
tidak
hanya
mengganggu
namun
juga
menyebabkan
keretakan
dan
perselisihan
dalam
rumah
tangga
tersebut.
Film
yang
dirilis
pada
tahun
2011
ini
cukup
sukses
dan
berhasil
meraih
berbagai
macam
penghargaan
di
tingkat
internasional.
Terinspirasi
dari
mitos
yang
berkembang
di
Thailand,
Ghost
of
Mae
Nak
-2005
memang
sangat
seru
untuk
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan
untuk
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan
yang
terjadi
pada
mereka
tiga
bulan
yang
lalu
membuatnya
merasa
sangat
bersalah
dan
terbebani.
Berusaha
untuk
meminta
maaf
pada
sang
kekasih,
Nott
berusaha
membuka
mata
batinnya
dengan
bekerja
mengurus
mayat
dan
diam-diam
mengoleksi
peninggalan
mayat
tersebut.
Ladda
Land
beriksah
mengenai
sebuah
keluarga
kecil
yang
baru
pindah
rumah
dari
Bangkok
ke
Chiangmai.
Sayangnya
di
rumah
barunya
tersebut
terjadi
berbagai
macam
kisah
menyeramkan,
termasuk
adanya
hantu
yang
terus
bergentayangan
dan
mengganggu
mereka.
Kehadiran
hantu
tersebut
tidak
hanya
mengganggu
namun
juga
menyebabkan
keretakan
dan
perselisihan
dalam
rumah
tangga
tersebut.
Film
yang
dirilis
pada
tahun
2011
ini
cukup
sukses
dan
berhasil
meraih
berbagai
macam
penghargaan
di
tingkat
internasional.
Terinspirasi
dari
mitos
yang
berkembang
di
Thailand,
Ghost
of
Mae
Nak
-2005
memang
sangat
seru
untuk
disaksikan.
Apalagi
film
ini
semakin
terasa
horror
karena
dibintangi
oleh
mendiang
Tangmo
Nida
yang
meninggal
secara
tragis
di
tahun
2022
Kisahnya
bermula
ketika
Nak
dan
Mak
harus
terpisah,
karena
Mak
dipanggil
untuk
ikut
berperang.
Nak
yang
sedang
mengandung
dengan
setia
menanti
kepulang
suaminya,
hingga
ia
meninggal.
Menurut
mitos
masyarakat,
wanita
hamil
yang
meninggal
dunia
arwahnya
tidak
akan
pernah
bisa
tenang.
Benar
saja,
ternyata
Mak
selama
ini
hidup
dengan
arwah
istri
dan
anaknya
pasca
kembali
dari
perang.
Ketika
kembali
dari
medan
perang,
Mak
tidak
menyadari
bahwa
istrinya
telah
menjadi
hantu.
Teman-temannya
yang
menyadari
hal
tersebut
kemudian
berusaha
memberitahu
Mak
bahwa
istrinya
tersebut
adalah
seorang
hantu.
Meskipun
cukup
menyeramkan,
namun
film
ini
banyak
dibumbui
adegan
komedi
yang
mengundang
gelak
tawa.
Film
Coming
Soon
menceritakan
tentang
pembuatan
sebuah
film
misteri
yang
terinspirasi
dari
urban
legend
di
Thailand.
Dalam
pembuatan
film
tersebut,
terdapat
suatu
adegan
di
mana
si
tokoh
wanita
harus
digantung
dan
berpura-pura
tercekik.
Sayangnya,
terjadi
kesalahan
pada
sistem
pengamanan
sehingga
si
wanita
tersebut
benar-benar
tercekik
hingga
tewas.
Setelah
kejadian
itu,
para
kru
film
tidak
mengambil
gambar
ulang
akan
tetapi
memasukan
insiden
tercekik
tersebut
ke
dalam
film.
Hasilnya,
arwah
dari
wanita
yang
meninggal
tersebut
marah
dan
membunuh
semua
kru
film
yang
mengambil
gambar
tersebut.
Kru
film
yang
telah
dibunuh
tersebut
kemudian
hadir
di
dalam
film
dengan
kondisi
yang
mengenaskan.
Tidak
hanya
itu
saja,
semua
penonton
yang
telah
menyaksikan
film
tersebut
juga
akan
dibunuh.
Tentunya,
satu
persatu
mereka
masuk
ke
dalam
film
tersebut
setelah
dibunuh
Film
ini
berawal
dari
kisah
Tun
dan
Jane
yang
menabrak
seorang
wanita
hingga
tewas
ketika
mengendarai
mobil.
Alih-alih
menolongnya,
mereka
kemudian
malah
meninggalkan
wanita
tersebut.
Setelah
diselidiki,
wanita
tersebut
ternyata
adalah
Natre
yang
merupakan
mantan
kekasih
Tun.
Setelah
kejadian
tersebut
arwah
Natre
mulai
menghantui
Tun
dan
kawan-kawannya.
Satu
persatu
kawan
Tun
melakukan
bunuh
diri
karena
tidak
kuat
terus
dihantui.
Tun
kemudian
terus
berusaha
dengan
berbagai
cara
agar
bisa
menghindar
dari
hantu
Natre
karena
ia
adalah
target
selanjutnya.
Sayangnya,
hantu
Natre
terus
saja
duduk
di
pundaknya.
The
Eyes
Diary
-2014
menjadi
salah
satu
film
horor
yang
bisa
membuat
para
penontonnya
bergidik
ngeri.
Film
berdurasi
sekitar
100
menit
ini
diadaptasi
dari
komik
terkenal
di
Thailand
oleh
sutradara
Chookiat
Sakveerakul.
Adapun
film
ini
mengisahkan
Nott
yang
merasa
sangat
bersalah
pasca
kehilangan
kekasihnya
yang
bernama
Pla.
Kecelakaan